Program Bursa Inovasi Desa Dalam Pemanfaatan Dana Desa

Program Bursa Inovasi Desa Dalam Pemanfaatan Dana Desa, dan pengetahuan secara bersama antar pengelola desa agar lebih efektif dalam menyusun penggunaan dana desa

Program bursa inovasi desa tentunya sama dengan program inovasi desa, karena bursa inovasi desa itu sendiri merupakan tahapan dari program inovasi desa. Dalam program inovasi desa diharapkan mampu memicu tumbuhnya inovasi dan pengetahuan secara bersama antar pengelola desa agar lebih efektif dalam menyusun penggunaan dana desa.

Bursa inovasi desa tidak semata-mata melakukan kegiatan tanpa program, tetapi semua sudah sesuai prosedur untuk memberikan pengetahuan terhadap tim pelaksana inovasi desa yang akan memfasilitasi masyarakat dengan mengelola dana desa yang ada.

Dalam pelaksanaannya, program bursa inovasi desa biasanya dilaksanakan oleh pihak pelaksana inovasi desa itu sendiri dengan melalui tahapan-tahapan pelaksanaan sebagai berikut:

1.   Tahap Peningkatan Kapasitas

Program bursa inovasi desa pada tahap ini dilakukan sebelum memfasilitasi dan mengelola dana inovasi desa, sebelum pihak pelaksana melakukan penyelesaian permasalahan di masyarakat hendaknya melakukan pembelajaran terlebih dahulu, contohnya dengan melaksanakan training atau pelatihan, workshop dan lain-lain.

2. Pelaksanaan Kegiatan Dalam Rangka Pengelolaan Pengetahuan dan Informasi

Dengan tahapan:

a. Identifikasi, tim pelaksana melakukan kunjungan dan memberikan penilaian atas bidang yang menjadi target inovasi desa yaitu, infrastruktur, pengembangan ekonomi lokal dan kewirausahaan, serta bidang sumber daya manusia

b. Dokumentasi, hasil identifikasi yang masuk kegiatan inovatif didokumentasikan dalam bentuk tulisan/artikel, video, atau foto. Kemudian dilakukan proses analisa kearifan lokal disusun sebagai daftar praktik cerdas  di wilayah desa yang menjadi sasaran.

c.    Pameran atau Eksposisi Kegiatan yang Dilakukan

Kegiatan ini dapat berupa festival, talk show, lokakarya, dengan praktisi program inovasi dengan promosi melalui televisi maupun radio. Dalam hal ini tim pelaksana memfasilitasi desa untuk berinisiatif melakukan kegiatan-kegiatan inovasi di luar kegiatan yang biasa dilakukan.

d.   Replikasi

Replikasi dilakukan oleh desa-desa yang berminat dan berkomitmen. Untuk mendukung kegiatan ini, biasanya memanggil pakar ahli, lembaga penyedia layanan teknis untuk menilai kondisi riil saat ini dan memberikan bimbingan dalam penyelesaian masalah dan tantangan yang dihadapi.

e.    Kelompok Belajar

Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi akan melaksanakan beberapa kali pertemuan per desa sesuai kesepakatan di suatu tempat untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka tentang suatu tema atau topik khusus. 

3.   Tahap Pertanggungjawaban

Tim pelaksana inovasi desa memberikan laporan pertanggungjawaban dan penggunaan serta operasional kegiatan desa melalui musyawarah. Setiap kegiatan yang menggunakan dana desa wajib dimasukan dalam laporan pertanggungjawaban dan harus dengan musyawarah agar terjadi transparansi dana.

Itulah salah satu program bursa inovasi desa yang dapat dilaksanakan untuk membantu tim pelaksana inovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakatnya. Kegiatan tersebut mendorong tim pelaksana dan peserta untuk bekerja dan menghadapi permasalahan bersama. Semoga bahasan tadi menambah wawasan Anda mengenai bursa inovasi desa dan tahapan-tahapannya.